Survei Charta Politika Pilkada Minut: Joune Ganda Paling Perhatian, Sompie Relijius


 Instansi survey Charta Politika Indonesia membeber hasil survey "Opsi Politik Warga Kabupaten Minahasa Mendekati Pemilihan kepala daerah Serempak 2020", Rabu 21 Oktober 2020.

Pahami Skil Bertarung Ayam Laga Pilihan

Kecuali menghitung kepopuleran pasangan calon bupati serta wakil bupati Minahasa Utara (Minut), survey menyorot penilaian khalayak pada calon calon bupati yang bertanding.


"Joune JE Ganda dipandang jadi calon Bupati sangat mapan dengan ekonomi, sangat perhatian ke rakyat serta sangat pandai. Sesaat Sompie SF Singal sedikit ada di atas Joune JE Ganda, dipandang jadi calon Bupati sangat religius," kata Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya.


Dalam survey ini, Joune JE Ganda – Kevin W Lotulung ada ke opsi paling tinggi sekarang ini dengan kepopuleran 46,0%. Diiringi selanjutnya sama pasangan Sompie SF Singal – Joppi Lengkong dengan kepopuleran 24,2% serta Shintia Gelly Rumumpe – Netty Agnes Pantow dengan kepopuleran 18,2%.


Menurut Yunarto, survey Charta Politika memperlihatkan tingkat kemantapan opsi warga telah lumayan tinggi.


"Penemuan survey ini menunjukkan masyarakat yang mengatakan opsinya telah oke sejumlah 68,7%," kata Yunarto.


Survey Charta Politika Inonesia dilaksanakan ke 9-14 Oktober 2020 dengan menyertakan 600 informan yang diwawancara dengan bertemu muka lewat cara acak bertingkat (multistage acak sample). Margin of error diprediksikan +/-4% di tingkat keyakinan 95%.


Awalnya, Komisi Penyeleksian Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Utara, Rabu (23/9/2020), memutuskan 3 pasangan calon yang akan bertanding di Pemilihan kepala daerah 9 Desember 2020. Dari 3 pasang calon ini, ada anak bupati petahana, bekas bupati, serta kemenakan gubernur.


Pasangan pertama kali ialah Joune Ganda serta Kevin William Lotulung yang digotong seperti PDIP serta Demokrat, PSI, serta Gerindra. Joune diketahui jadi orang dekat Gubernur Sulut Olly Dondokambey, sedang Kevin ialah kemenakan Olly, dan putra dari anggota DPR RI Adriana Dondokambey.


Seterusnya, ada Sompie Singal serta Joppi Lengkong yang digotong Partai Golkar serta Partai Instruksi Nasional. Sompi sempat memegang jadi Wakil Bupati Minahasa Utara tahun 2005 – 2008. Waktu Bupati Minahasa Utara Vonny Panambuan terlibat permasalahan hukum pada tahun 2008, Sompie meneruskan pekerjaan jadi bupati. Sompie selanjutnya meraih kemenangan di Pemilihan kepala daerah 2010 – 2015 waktu berpasangan dengan Yulisa Baramuli.


Pasangan setelah itu Shintia Gelly Rumumpe serta Netty Agnes Pantauw yang digotong Partai Nasdem serta PKB. Shintia ialah anak dari Bupati Minahasa Utara Vonny Anneke Panambunan. Ke 2010, Shintia sempat maju jadi calon wakil bupati berpasangan dengan Piet Luntungan, tapi kalah atas pasangan Sompie Singal serta Yulisa Baramuli.


Postingan populer dari blog ini

Teachers want to know if they helped

However along with the HSR, traveling in between both metropolitan areas is actually only forty five moments however a one-way ticket currently sets you back 300,000 rupiah

When our experts acquire problems coming from the consumers our experts must apologise and also describe towards all of them that our experts are actually encountering a sprinkle scarcity